Pembicaraan Pengguna:Febriyanto
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
MANAJEMEN KUNCI ( KEY MANAGEMENT )
Pada mulanya Key Management didefinisikan sebagai suatu disiplin ilmu yang mencakup tiga aktivitas pokok yaitu ” Key Generation, Key Disribution, Key insertion ”. Tetapi dalam perkembangannya sekarang ternyata aspek-aspek dalam pengelolaan kunci tersebut semakin meluas hingga Key Registration, Key verification, Key destruction. Pengertian tentang aspek – aspek Key Management tersebut akan dijelaskan sebagai berikut :
KEY GENERATION
Key Generation adalah suatu proses pembuatan rangkaian kunci, dimana rangkaian kunci yang telah dibuat akan digunakan dalam proses penyandian. Walaupun Key Generation merupakan salah satu aspek dalam Key Management yang kelihatannya mudah, namun untuk memproduksi kunci yang berlainan bagi sejumlah pemakai dalam suatu jaringan komunikasi yang kompleks merupakan suatu hal yang tidak dapat dianggap ringan, karena merupakan tanggung jawab yang besar untuk menentukan bagaimana cara menghasilkan kunci – kunci dengan jumlah yang besar dan kunci tersebut merupakan kunci yang benar – benar random sehingga dapat digunakan pada jaringan komunikasi yang besar. Metode klasik yang sering digunakan untuk menghasilkan rangkaian kunci adalah dengan melempar sekeping uang logam atau dadu. Cara manual ini tidak efektif dan tidak cocok untuk diterapkan dalam memproduksi kunci – kunci dalam jumlah yang besar. Dan juga cara – cara manual ini dipilih dengan adanya alasan bahwa segala proses didalamnya dapat berada di bawah pengawasan orang – orang yang dapat dipercaya. Suatu hal yang perlu mendapat perhatian dalam memproduksi rangkaian kunci adalah seperti terkutip dibawah ini : Bahwa didalam menggenerate ( memproduksi ) kunci – kunci, tersangkut pula didalamnya kerawanan bila seorang yang merancang sistem mekanisme atau algoritma tersebut dapat diramalkan (diduga) walaupun hasilnya acak.Salah satu metode dalam Key Generation yang dianggap cukup aman adalah dengan menggunakan Electrical noise.
KEY DISTRIBUTION DAN KEY REGISTRATION ( Pendaftaran kunci )
Setelah kunci – kunci dihasilkan dan kemudian didistribusikan secara aman ke seluruh jaringan komunikasi, maka diperlukan suatu proses Key Registration untuk menjaga agar tidak terjadi kesimpangsiuran dalam penggunaan kunci tersebut. Masing – masing jaringan dapat mengembangkan suatu teknik atau cara bagaimana membuat daftar kunci yang telah didistribusikan yang sesuai dan terjamin keamanannya, misalnya dengan menyusun suatu tabel dan sebagainya. Dengan demikian kunci – kunci yang didistribusikan dapat benar – benar diketahui jumlah, penyebarannya serta memudahkan koordinasi dalam penggunaanya.
KEY INSERTION ( Pemasukan kunci )
Aspek yang berkaitan langsung dengan penggunaan kunci adalah proses pemasukan kunci tersebut dalam penyandian baik dengan mesin sandi ataupun teknik lainya. Penyandi berita bertanggung jawab dalam mengatur dan memasukkan kunci pada waktu menyandi berita atau membuka teks sandi. Cara yang sederhana adalah dengan menghindari penyimpanan kunci dalam sistem dan kunci tidak terletak permanent dalam suatu sistem. Kunci yang dimasukkan secara elektronis kedalam unit sandi akan mengurangi bahaya lain yaitu orang yang tidak mempunyai akses untuk mengetahui kunci, cara tersebut dapat dilakukan dengan merekamnya pada ROM (Read Only Memory), khususnya pada mesin – mesin sandi elektronis. Cara lain dari pemasukan kunci adalah dengan menyimpannya dalam peralatan pada lokasi yang benar – benar terlindungi. Perlindungan terhadap kunci yang disimpan tersebut dapat dengan menyandinya dibawah suatu kunci yang memiliki klasifikasi pengamanan tertinggi. Pengamanan terhadap kunci seperti ini dilakukan dengan prosedur pengaturan tersendiri, sehingga orang – orang tertentu saja yang memiliki akses terhadapnya. Tetapi teknik semacam ini efektif dilakukan pada suatu jaringan komunikasi yang telah menggunakan suatu jaringan komputer. Dalam metode ini kunci – kunci yang telah dipakai, secara otomatis akan hilang atau terhapus dari memory penyimpanan kunci. Oleh karena itu dalam hal ini maka aspek insertion ini juga berkaitan dengan aspek Key Destruction.
KEY VERIFICATION ( Pengecekan kunci )
Pengecekan terhadap kunci – kunci yang dimasukkan merupakan hal yang penting dan harus diperhatikan terutama dalam pengaman komunikasi sandi. Dalam prakteknya kunci yang salah dapat menyebabkan kemacetan dalam komunikasi. Kadangkala penggunaan kunci yang sudah dipakai dapat terjadi, terutama bila prosedur pengecekan kunci yang dilakukan tidak dijalankan secara benar. Penggunaan kunci yang berulang – ulang merupakan salah satu faktor yang dapat melemahkan sistem sandi itu sendiri. Teknis pelaksanaan verifikasi dapat dilakukan secara manual maupun elektronis. Dan juga Key Varification ini mutlak dilakukan untuk memeriksa bahwa kunci yang dipakai dalam proses penyandian telah dimasukkan dalam mesin ataupun telah disimpan dalam mesin sandi tersebut.
KEY DESTRUCTION ( Pemusnahan kunci )
Aspek terakhir dari penggunaan kunci adalah bagaimana kunci tersebut dihapus atau dihancurkan setelah digunakan dalam proses penyandian. Merupakan tanggung jawab bagi petugas sandi untuk mengatur teknik maupun jangka waktu pemusnahan kunci – kunci tersebut. Dewasa ini dengan berkembangnya teknologi, peralatan sandi elektronik memungkinkan untuk melakukan penghapusan kunci – kunci secara otomatis seusai kunci – kunci tersebut digunakan.
Kebijaksanaan di bidang persandian kini tampaknya mendapat tantangan yang serius dengan era elektronisasi yang melanda dunia persandian. Pengkajian terhadap mesin – mesin sandi terutama yang full elektronik, tidak dapat dihindari lagi, sebab dengan mesin – mesin tersebut segala proses dapat dilakukan dalam waktu yang singkat. Penggunaan dan pengawasan terhadap penggunaanya mutlak diperlukan. Prosedur pengecekan terhadap kunci – kunci yang seharusnya telah dimusnahkan, maupun yang akan dimusnahkan perlu disusun berikut teknis pelaksanaannya. Sehingga dalam penggunaan mesin tersebut hal – hal karena kealpaan atau kelemahan yang dapat terjadi akibat keteledoran dalam pemusnahan kunci – kunci dapat dihindari.
” ( FEBRIYANTO, TK. II MANAJEMEN PERSANDIAN, SEKOLAH TINGGI SANDI NEGARA )”
[sunting] "Pembicaraan Pengguna:Febriyanto" = harusnya berjudul Manajemen Kunci
buat febriyanto, artikel anda berjudul "Pembicaraan Pengguna:Febriyanto" seharusnya berjudul "Pengantar Manajemen Kunci" bisa diperbaiki? -rfirmans lemsaneg-