Kesultanan Pontianak

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Kesultanan Pontianak didirikan pada tahun 1771 oleh penjelajah dari Arab Hadramaut yang dipimpin oleh al-Sayyid Syarif 'Abdurrahman al-Kadrie, keturunan Rasulullah dari Imam Ali ar-Ridha.[1] Ia melakukan dua pernikahan politik di Kalimantan, pertama dengan putri dari Panembahan Mempawah dan putri dari Sultan Banjar. Setelah mereka mendapatkan tempat di Pontianak, kemudian mendirikan Istana Kadariah dan mendapatkan pengesahan sebagai Sultan Pontianak dari Belanda pada tahun 1779.

[sunting] Daftar Sultan Pontianak

  1. Syarif Abdurrahman Alkadrie (1771-1808),
  2. Syarif Kasim Alkadrie (1808-1819),
  3. Syarif Osman Alkadrie (1819-1855),
  4. Syarif Hamid Alkadrie (1855-1872),
  5. Syarif Yusuf Alkadrie (1872-1895),
  6. Syarif Muhammad Alkadrie (1895-1944),
  7. Syarif Thaha Alkadrie (1944-1945) dan
  8. Syarif Hamid Alkadrie (1945-1950).
  9. Sultan Syarif Abubakar Alkadrie[2]

[sunting] Referensi