Generalisasi

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Generalisasi adalah proses penalaran yang bertolak dari fenomena individual menuju kesimpulan umum.

Contoh:

  • Tamara Blezinsky adalah bintang iklan, dan ia berparas cantik.
  • Nia Ramadhani adalah bintang iklan, dan ia berparas cantik.

Generalisasi: Semua bintang sinetron berparas cantik.

Pernyataan "semua bintang sinetron berparas cantik" hanya memiliki kebenaran probabilitas karena belum pernah diselidiki kebenarannya.

Contoh kesalahannya:

Omas juga bintang iklan, tetapi tidak berparas cantik.

Daftar isi

[sunting] Macam-macam generalisasi

[sunting] Generalisasi sempurna

Adalah generalisasi dimana seluruh fenomena yang menjadi dasar penyimpulan diselidiki.

Contoh: sensus penduduk

[sunting] Generalisasi tidak sempurna

Adalah generalisasi dimana kesimpulan diambil dari sebagian fenomena yang diselidiki diterapkan juga untuk semua fenomena yang belum diselidiki.

Contoh: Hampir seluruh pria dewasa di Indonesia senang memakai celana pantalon.

[sunting] Prosedur pengujian generalisasi tidak sempurna

Generalisasi yang tidak sempurna juga dapat menghasilkan kebenaran apabila melalui prosedur pengujian yang benar.

Prosedur pengujian atas generalisasi tersebut adalah:

  1. Jumlah sampel yang diteliti terwakili.
  2. Sampel harus bervariasi.
  3. Mempertimbangkan hal-hal yang menyimpang dari fenomena umum/ tidak umum.

Artikel ini sedang dalam pengerjaan (belum selesai)