Bunga
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
- Artikel ini membahas bunga sebagai organ reproduksi pada tumbuh-tumbuhan. Untuk bunga dalam pengertian lain (ekonomi atau grup musik), lihat Bunga (disambiguasi).
Bunga adalah organ reproduksi seksual tumbuhan berbunga (divisio Magnoliophyta; dikenal pula sebagai Angiospermae, tumbuhan berbiji tertutup). Struktur bunga memiliki organ reproduksi tumbuhan dan fungsinya untuk memproduksi biji melalui reproduksi. Setelah fertilisasi, bunga berkembang menjadi buah yang mengandung biji.
Pada bunga, terjadi peristiwa penyerbukan dan pembuahan.
Contoh bunga antara lain: melati, mawar, anggrek, dahlia, dan lain-lain.
[sunting] Fungsi bunga
Fungsi biologis bunga adalah sebagai penyatu gamet jantan dan betina agar menghasilkan biji. Proses dimulai dengan penyerbukan, yang diikuti dengan fertilisasi, dan berlanjut dengan pembentukan biji.
[sunting] Morfologi bunga
Bunga adalah batang yang telah berdifferensiasi.
Empat bagian utama bunga (dari paling bawah ke atas) adalah sebagai berikut:
- Calyx – umumnya hijau
- Corolla – umumnya tipis dan berwarna-warni untuk memikat serangga yang membantu proses penyerbukan.
- Androecium (dari bahasa Yunani andros oikia: rumah pria) – pada ujung setiap filamentum/ tangkai sari ada anthera/ kepala sari di mana pollen/ serbuk sari diproduksi. Pada pollen terdapat gamet jantan.
- Gynoecium (dari bahasa Yunani gynaikos oikia: "rumah wanita") – satu atau lebih pistillum/ putik. Organ reproduksi wanita adalah carpel: yang mengantung ovarium dengan ovula (yang mengandung gamet betina). Pada ujung pistillum terdapat stigma/ kepala tabung, penerima pollen. Stylus/ tangkai putik berperan sebagai jalan bagi pollen menuju bakal bakal buah.
Walaupun struktur bunga yang dideskripsikan di atas dikatakan sebagai struktur tumbuhan yang "umum", spesies tumbuhan menunjukkan modifikasi yang sangat bervariasi. Modifikasi ini digunakan botanis untuk membuat hubungan antara tumbuhan yang satu dengan yang lain. Sebagai contoh, dua subkelas dari tanaman berbunga dibedakan dari jumlah organ bunganya: tumbuhan dikotil umumnya mempunyai 4 atau 5 organ (atau kelipatan 4 atau 5) sedangkan tumbuhan monokotil memiliki tiga organ atau kelipatannya.
Beberapa bunga memiliki stamen dan pistillum sekaligus. Bunga ini dikatakan "sempurna" atau "biseksual" atau "hermafrodit" oleh para botanis. Tapi, bunga beberapa spesies tumbuhan "tidak sempurna" atau "uniseksual": hanya memiliki stamen saja atau pistillum saja.
[sunting] Gambar bunga
![]() |
Tulisan rintisan ini belum dikategorikan, tapi Anda dapat membantu Wikipedia mengembangkannya. |