Parfait Tic!
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Parfait Tic! | |
---|---|
![]() |
|
パフェちっく! (Pafe chikku!) |
|
Ragam | Shōjo |
Manga: Parfait Tic! | |
Dikarang oleh | Nagamu Nanaji |
Penerbit | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Diterbitkan dalam | Margaret Comics |
Diterbitkan tanggal | 2000 – masih berlanjut |
Jumlah buku | 19 (saat ini) |
Parfait Tic! (パフェちっく! Pafe chikku!?) adalah sebuah manga shoujo karya komikus Jepang Nagamu Nanaji. Parfait Tic! menceritakan tentang kehidupan seorang wanita dan dua orang laki-laki (keduanya adalah sepupu), dan kisah cinta segitiga yang terjadi diantara mereka. Selain kisah romantis, manga ini juga dibumbui dengan humor-humor segar.
[sunting] Jalan cerita
Bercerita tentang seorang gadis bernama Fuuko Kameyama yang baru memulai tahun pertamanya di SMA. Kehidupannya berubah ketika ia bertemu dengan tetangga barunya: Shinpo bersaudara: Daiya dan Ichi.
Suatu hari ada dua cowok ganteng pindah ke apartemen sweet heights tempatnya tinggal dan menempati kamar tepat di atas kamar Fuuko. Mereka adalah Ichi dan Daiya Shinpo, dua sepupu yang memiliki kepribadian berbeda. Ichi adalah tipikal cowok yang tenang dan dingin, cowok yang tidak peduli dengan urusan orang, ia hanya peduli dengan dirinya sendiri walaupun ia sangat pintar, sedangkan Daiya adalah kebalikannya; cowok yang supel, periang dan playboy yang suka mengencani banyak cewek — termasuk senior — di sekolahnya, SMA Minamino.
![]() |
Artikel ini adalah bagian dari seri Manga |
Daftar manga |
Menurut judul versi bahasa Indonesia |
Simbol - A - B - C - D - E - F - G - H - I - J - K - L - M - N - O - P - Q - R - S - T - U - V - W - X - Y - Z |
Daftar manga-ka |
A - B - C - E - F - H - I - K - M - N - O - R - S - T - U - W - Y |
Fuuko pada mulanya tidak menyukai keduanya. Karena saat pertama bertemu Ichi, Fuuko tak sengaja menjatuhkan mugnya yang kelihatan berharga. Sedangkan Daiya, mengintip celana dalam Fuuko, hal ini membuat kesan pertama terasa buruk. Tetapi seiring dengan berjalannya waktu mereka bertiga mulai terbuka satu sama lain dan Fuuko tentu saja mulai menyukai Daiya yang ramah dan mudah bergaul, walaupun ia tahu bahwa Daiya tidak mengenal apa itu cinta dan tak pernah menjalin hubungan yang serius. Akhirnya Fuuko memutuskan untuk mengungkapkan perasaannya pada Daiya, dengan setitik harapan bahwa nasibnya akan berbeda dengan wanita-wanita lain. Namun ternyata ia juga menerima penolakan. Ichi yang tak sengaja mendengar hal itu memukul Daiya hingga terjatuh.
Fuuko yang bersedih menemukan penghiburan dalam rupa Ichi — yang ternyata luluh dan menyukai Fuuko. Untuk beberapa saat, Fuuko kebingungan dalam memilah perasaannya, namun seiring waktu berlalu ia pun menyadari bahwa ia juga menyukai Ichi. Perasaannya menyukai Ichi sepertinya lebih dalam daripada rasa sukanya terhadap Daiya dulu. Namun Fuuko yang masih trauma akan penolakan Daiya memutuskan untuk tidak mengatakan perasaannya pada Ichi.
Namun, cerita yang seharusnya berakhir indah itu terganggu dengan datangnya Iori, cinta lama Ichi. Iori yang senantiasa berpaling kepada Ichi — karena pacarnya seorang workaholic— menggoncang hubungan Fuko dan Ichi; di satu sisi Fuko mengetahui bahwa Ichi mencintainya, namun di sisi lain ia tahu bahwa Ichi masih terikat kepada Iori oleh tangisan.
Karenanya, Fuuko menjadi sering menangis, dan melihat hal ini Daiya lambat laun berusaha untuk melindunginya dan menjadi bahu sandaran tiap kali Fuuko terluka. Daiya yang tadinya adalah seorang ladies-man kemudian berjanji akan merebut Fuuko dari Ichi dan tidak akan membuatnya menangis.
Pada seri ke-13, diceritakan bagaimana konflik mulai terjadi antara ketiga tokoh utama; Ichi, Daiya, dan Fuuko. Ichi mulai menemukan kebenaran akan perasaannya sendiri namun pada saat yang bersamaan Fuko memutuskan untuk berpacaran dengan Daiya.
Di seri ke-16, disini dikisahkan Daiya dan Fuko yang mulai menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih. Namun, Ichi tidak dapat menghapus rasa cintanya kepada Fuuko yang akhirnya menumbulkan konflik dan memperkeruh hubungan antara Daiya dan Fuko. Dalam suatu adegan diceritakan Fuuko dan Ichi berciuman dikelas secara tak sengaja karena Fuko terjatuh tepat didepan Ichi.
[sunting] Karakter
- Fuuko Kameyama
- Tokoh utama cerita ini. Senang bermain dengan anak-anak dan pandai menata rambutnya. Fuuko sering belajar renang dengan Ichi agar ia dapat melewati ujian.
- Ichi Shinpo
- Bersikap dingin dan tenang. Pintar, namun pemalu. Tidak bisa menggambar, takut anjing dan rumah hantu.
- Daiya Shinpo
- Periang dan cerita. Tidak pintar dalam hal pelajaran sekolah, tapi pandai menggaet wanita dengan sikapnya yang terbuta. Seringkali mengencani banyak gadis dalam waktu bersamaan, namun kebiasaannya tersebut hilang setelah ia menolak Fuuko. Terkadang ia tampil sebagai penyanyi dalam band-duetnya, "The F Brothers" dengan Issochi.
- Iori Kei
- 21 tahun. Awalnya bekerja untuk perusahaan keluarga Shinpo, namun dipecat setelah keluarga Shinpo mengetahui bahwa Ichi Shinpo jatuh cinta kepadanya. Ia memiliki seorang pacara yang selalu sibuk dengan pekerjaan, sehingga sering melupakan dirinya. Ia kemudian kembali kepada Ichi. Ichi menganggapnya sebagai cinta, padahal Iori hanya menganggap Ichi sebagai adik.
- Chiso Komori
- Teman sekelas Fuuko. Berambut hitam bergelombang.
- Mako Oobayashi
- Teman sekelas Fuuko.
- Akio-senpai
- Anggota klub tenis yang cantik dan elegan. "Kencan" dengan Isocchi.
- Isocchi
- Teman sekelas Daiya.
- Misora Kameyama
- Kakak perempuan Fuuko. Bekerja sebagai mangaka. Masih hidup dengan orangtuanya, sering meminta bantuan Fuuko dan Shinpo bersaudara ketika ia kesulitan dengan deadline-nya.
- Koto Shinpo
- Adik Ichi. Sangat mengidolakan Ichi dan ingin menjadi seperti dirinya; sampai ke sikap-sikapnya. Cukup dewasa untuk anak seusianya. Membenci Fuuko karena Fuuko mencintai Ichi, tapi ia memandang Fuuko lebih baik "daripada gadis lain" (Iori).