Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Lambang ITS

Motto ?
Didirikan 1957
Jenis Perguruan tinggi negeri
Rektor Prof. Dr. Ir. Mohammad Nuh DEA
Lokasi Surabaya, Indonesia
Situs resmi www.its.ac.id

Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) adalah sebuah perguruan tinggi di Surabaya.

Institut Teknologi Sepuluh Nopember merupakan salah satu perguruan tinggi teknik terbesar di Indonesia, yang merupakan pusat unggulan sains dan teknologi di Indonesia. ITS terkenal dengan keunggulan di bidang teknologi perkapalan dan robotika. Saat ini ITS sedang dalam proses untuk mendapatkan international recognition sehingga mulai tahun akademik 2005/2006 ITS tidak hanya menerima lulusan SLTA Indonesia, tapi juga pelajar lulusan luar negeri.

Daftar isi

[sunting] Fakultas dan Jurusan

  • Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA)
    • S1 Fisika
    • S1 Matematika
    • S1 Statistika
    • S1 Kimia
    • S1 Biologi
    • D3 Statistika
  • Fakultas Teknologi Industri (FTI)
    • S1 Teknik Mesin
    • D3 Teknik Mesin
    • S1 Teknik Elektro
    • D3 Computer Control
    • S1 Teknik Kimia
    • D3 Teknik Kimia
    • S1 Teknik Fisika
    • D3 Teknik Instrumentasi
    • S1 Teknik Industri
    • S1 Teknik Material
  • Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP)
    • S1 Teknik Sipil
    • D3 Teknik Sipil
    • S1 Arsitektur
    • S1 Teknik Lingkungan
    • S1 Desain Produk Industri
    • S1 Teknik Geodesi
    • S1 Perencanaan Wilayah dan Kota
  • Fakultas Teknologi Kelautan (FTK)
    • S1 Teknik Perkapalan
    • S1 Teknik Sistem Perkapalan
    • S1 Teknik Kelautan
  • Fakultas Teknologi Informasi (FTIf)
    • S1 Teknik Informatika
    • S1 Sistem Informasi
  • Program Pasca Sarjana (PPS)
    • S2 Fisika
    • S2 Statistika
    • S2 Teknik Mesin
    • S2 Teknik Elektro
    • S2 Teknik Industri
    • S2 Teknik Informatika
    • S2 Teknik Sipil
    • S2 Arsitektur
    • S2 Teknik Lingkungan
    • S2 Teknologi Kelautan
    • S2 Magister Manajemen Teknologi
  • Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS)
  • Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya

[sunting] Trivia

  • Kebanyakan orang mengira ITS adalah singkatan dari Institut Teknologi Surabaya (mungkin mirip dengan ITB atu IPB), padahal yang benar Institut Teknologi Sepuluh Nopember
  • Presiden Indonesia saat ini Susilo Bambang Yudhoyono pernah belajar di Jurusan Teknik Elektro ITS selama setahun, sebelum akhirnya memasuki AKABRI.

[sunting] Sejarah

Monumen dr. Angka Nitisastro di Aula dr. Angka ITS
Monumen dr. Angka Nitisastro di Aula dr. Angka ITS
Penandatanganan Peresmian Pendirian ITS oleh Presiden Soekarno
Penandatanganan Peresmian Pendirian ITS oleh Presiden Soekarno

Pada tahun 1957 ketika PII Cabang Jawa Timur mengadakan lustrum pertama, kembali gagasan itu dilontarkan. Sebagai hasilnya, dr. Angka Nitisastro, seorang dokter umum, bersama dengan insinyur-insinyur PII cabang Jawa Timur memutuskan untuk mewujudkan berdirinya sebuah Yayasan Perguruan Tinggi Teknik.

Beberapa alasan pokok pendirian yayasan tersebut antara lain:

-Lahan Indonesia yang luas dan memiliki kekayaan hasil alam yang melimpah dan belum dimanfaatkan

-Kebutuhan akan tenaga insinyur sekitar 7000 untuk melaksanakan program-program pembangunan dan industri di dalam negeri.

-Melihat perbandingan dengan jumlah insinyur di negara maju dan berkembang lainnya yang jauh perbedaannya.

Pada tanggal 17 Agustus 1957, Yayasan Perguruan Tinggi Teknik (YPTT) secara resmi berdiri dan diketuai oleh dr. Angka Nitisastro.

Yayasan tersebut dibentuk sebagai wadah untuk memikirkan tindakan-tindakan lebih lanjut dan memperbincangkan sedalam-dalamnya segala konsekuensi yang berkaitan dengan pengambilan keputusan dalam rangka membulatkan tekad mendirikan sebuah Perguruan Tinggi Teknik di kota Surabaya.

Pada tanggal 10 Nopember 1957, Yayasan mendirikan “Perguruan Teknik 10 Nopember Surabaya” yang pendiriannya diresmikan oleh presiden Soekarno. Perguruan Tinggi Teknik 10 Nopember Surabaya hanya memiliki dua jurusan yaitu, Jurusan Teknik Sipil dan Jurusan Teknik Mesin.

Setelah beberapa tahun melalui usaha-usaha yang dirintis oleh tokoh-tokoh dari YPTT, Perguruan Tinggi Teknik 10 Nopember diubah statusnya menjadi Perguruan Tinggi Negeri dengan nama: “Institut Teknologi Sepuluh Nopember di Surabaya”

Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya yang semula memiliki 2 (dua) jurusan yaitu Teknik Sipil dan Teknik Mesin berubah menjadi lima yaitu: Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknik Mesin, Teknik Perkapalan, dan Teknik Kimia. Jurusan- jurusan tersebut kemudian berubah menjadi fakultas. Kemudian dengan peraturan pemerintah No. 9 tahun 1961 (ditetapkan kemudian pada tanggal 23 Maret 1961) ditetapkan bahwa Dies Natalis Institut Teknologi Sepuluh Nopember yang pertama adalah tanggal 10 Nopember 1960.

Dalam perkembangan selanjutnya, pada tahun 1965 berdasarkan SK Menteri No. 72 tahun 1965, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS) membuka dua fakultas baru, yaitu, Fakultas Teknik Arsitektur dan Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Alam. Dengan demikian sejak saat itu, ITS mempunyai tujuh fakultas yang tersebar di beberapa tempat, yaitu: Jl. Simpang Dukuh 11, Jl. Ketabang Kali 2F, Jl. Baliwerti 119-121, Jl. Basuki Rahmat 84 sebagai kantor pusat ITS .

Guna mengantisipasi perkembangn lebih lanjut , dan menyatukan tempat-tempat kuliah yang terpisah tersebut, maka para tokoh YPTT, bersama dengan Bupati Surabaya pada saat itu Raden Soekarso (1958-1968) mencari lokasi baru untuk pembangunan Kampus ITS di daerah Sukolilo - Keputih Surabaya dengan luas lahan 172 ha.

Pada tahun 1972, Fakultas Teknik Sipil pindah ke Jl.Manyar 8, sehingga ITS semakin terpencar. Kemudian pada akhir 1975, Fakultas Teknik Arsitektur pindah ke kampus baru di Jl. Cokroaminoto 12A Surabaya. Demikian pula pada tahun 1973 kantor pusat ITS pindah ke alamat yang sama. Pada tahun 1973 disusunlah rencana induk pengembangan jangka panjang (20 tahun) sebagai pedoman pengembangan ITS selanjutnya.

Rencana Induk Pengembangan ITS menarik perhatian Asian Development Bank (ADB) yang kemudian menawarkan dana pinjaman sebesar US $ 25 juta untuk pengembangan empat fakultas, yaitu, Fakultas Teknik Sipil, Fakultas Teknik Mesin, Fakultas Teknik Elektro, dan Fakultas Teknik Kimia.

Pada tahun 1977 dana dari ADB tersebut sebagian digunakan untuk membangun kampus ITS Sukolilo bagi empat fakultas tersebut di atas. Pada tahun 1981 pembangunan gedung di kampus Sukolilo sebagian sudah selesai. Pembangunan kampus Sukolilo tahap I dapat diselesaikan dan diresmikan penggunaannya pada tanggal 27 Maret 1982.

Dalam perjalanan pengembangannya, ITS pada tahun 1983 mengalami perubahan struktur organisasi yang berlaku bagi universitas atau institut sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 5 tahun 1980, Peraturan Pemerintah No. 27 tahun 1981 dan Keputusan Presiden No. 58 tahun 1982, ITS berubah menjadi hanya 5 fakultas saja, yaitu Fakultas Teknik Industri, Fakultas Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, dan Fakultas Non Gelar Teknologi (Program-Program Non Gelar).

Sejak tahun 1991 terjadi perubahan menjadi 4 fakultas, yaitu Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Fakultas Teknologi Industri (FTI), Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP), dan Fakultas Teknologi Kelautan (FTK). Jurusan yang ada di Fakultas Non Gelar Teknologi diintegrasikan ke jurusan sejenis di 2 fakultas (FTI dan FTSP). Selain itu ITS juga mempunyai 2 Politeknik yaitu Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) dan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS).

Pada tahun 1994 kembali ITS memperoleh dana pinjaman ADB sebesar US $ 47 juta untuk pengembangan semua fakultas dengan fokus teknologi kelautan. Program ini selesai pada April 2000. Selain itu ITS juga telah memperoleh dana hibah dari pemerintah Jerman/GTZ (1978-1986) untuk pengembangan Fakultas Teknik Perkapalan.

Tahun 2001, berdasarkan SK Rektor tanggal 14 Juni 2001, ITS membentuk fakultas baru yaitu Fakultas Teknologi Informasi (FTIF) dengan 2 jurusan/program studi: Jurusan Teknik Informatika dan Program Studi Sistem Informasi.

[sunting] Pranala luar


 
Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia

Universitas: AirlanggaAndalasBengkuluBrawijayaCendrawasihDiponegoroGadjah MadaHaluoleoHasanuddinIndonesiaJambiJemberJenderal SoedirmanKhairunLambung MangkuratLampungMalikussalehMataramMulawarmanNegeri GorontaloNegeri JakartaNegeri MakassarNegeri MalangNegeri ManadoNegeri MedanNegeri PadangNegeri PapuaNegeri SemarangNegeri SurabayaNegeri YogyakartaNusa CendanaPadjadjaranPalangka RayaPattimuraPendidikan GaneshaPendidikan IndonesiaRiauSam RatulangiSebelas MaretSriwijayaSultan Ageng TirtayasaSumatera UtaraSyiah KualaTadulakoTanjungpuraTerbukaTrunojoyoUdayana
Politeknik: Elektronika SurabayaManufaktur Bandung (POLMAN)AmbonBaliBandungBanjarmasinJakartaJember • Kupang • LampungLhokseumaweMakassarMalangManadoMedanPadangPontianakSamarindaSemarangSriwijayaPerikanan TualPerkapalan Surabaya • Pertanian Kupang • Pertanian Pangkajene KepulauanPertanian PayakumbuhPertanian Samarinda
Sekolah Tinggi: STSI BandungSTSI Padangpanjang
Institut: IPB BogorISI YogyakartaISI DenpasarISI SurakartaITB BandungITS Surabaya

Lihat pula: Perguruan Tinggi Islam NegeriPerguruan Tinggi SwastaPerguruan Tinggi Islam SwastaPerguruan Tinggi Kedinasan

Bahasa lain