Sinaga

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Sinaga adalah marga atau morga dari suku Simalungun yang aslinya berasal dari daerah yang bernama Simalungun di provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Sinaga berarti Simada Naga, dimana Naga dalam mitologi dewa dikenal sebagai penebab Gempa dan Tanah Longsor.

Daftar isi

[sunting] Asal-usul

Menurut beberapa sumber, marga Sinaga berasal dari salah seorang Raja Goraha (Panglima) dari Raja Nagur yang dijadikan menantu oleh Raja Nagur dan selanjutnya mendirikan kerajaan Tanoh Djawa.

Adapun Sinaga menjadi salah satu dari 4 marga asli suku Simalungun saat terjadi “Harungguan Bolon” (permusyawaratan besar) antara 4 raja besar (Raja Nagur, Raja Banua Sobou, Raja Banua Purba, Raja Saniang Naga) untuk tidak saling menyerang dan tidak saling bermusuhan (marsiurupan bani hasunsahan na legan, rup mangimbang munssuh).

Keturunan dari Raja Saniang Naga di atas adalah marga Sinaga di Kerajaan Tanah Jawa, Batangiou di Asahan.
Saat kerajaan Majapahit melakukan ekspansi di Sumatera pada abad XIV, pasukan dari Jambi yang dipimpin Panglima Bungkuk melarikan diri ke kerajaan Batangiou dan mengaku bahwa dirinya adalah Sinaga.
Menurut Taralamsyah Saragih, nenek moyang mereka ini kemudian menjadi raja Tanoh Djawa dengan marga Sinaga Dadihoyong setelah ia mengalahkan Tuan Raya Si Tonggang marga Sinaga dari kerajaan Batangiou dalam suatu ritual adu sumpah (Sibijaon).Tideman, 1922
Beberapa Sumber mengatakan bahwa Sinaga keturunan raja Tanoh Djawa berasal dari India, salah satunya adalah menrurut Tuan Gindo Sinaga keturunan dari Tuan Djorlang Hatara.
Beberapa keluarga besar Partongah Raja Tanoh Djawa menghubungkannya dengan daerah Naga Land (Tanah Naga) di India Timur yang berbatasan dengan Birma yang memang memiliki banyak Similaritas dengan adat kebiasaan, postur wajah dan anatomi tubuh serta bahasa dengan suku Simalungun dan Batak lainnya[1].

[sunting] Submarga Sinaga

Perbauran suku Asli Simalungun dengan suku-suku di sekitarnya menimbulkan afiliasi marga-marga lain dengan Sinaga, marga-marga tersebut antara lain: Sipayung, Sihaloho, Sinurat dan Sitopu.

[sunting] Tokoh terkenal

[sunting] Marga Simalungun Lain

Selain Sinaga, di suku Simalungun terdapat 3 marga lain yang dikategorikan sebagai marga asli Simalungun, yaitu:

  1. Saragih
  2. Damanik
  3. Purba

[sunting] Catatan kaki

  1. Pdt Juandaha Raya P. Dasuha, STh, SIB (Perekat Identitas Sosial Budaya Simalungun) 22/10/2006