Pembicaraan:Ali bin Abi Thalib
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Walaupun ada banyak kontroversi tentang kekhalifahan Usman dan Kekhalifahan Sayyidina Ali Karromallohu Wajhahu, kita tidak boleh serta merta menuding satu fihak sebagai penyebab masalah, bahwa fitnah besar itu bahkan sudah diisyaratkan Nabi Muhammad SAW ketika beliau masih hidup adalah bukti bahwa ke 2 tokoh besar itu tidak punya kuasa untuk menghentikannnya karena memang bukan mereka yang membuatnya.
Saya keturunan beliau dari jalur para syahid melalui putra beliau Imam Husayn dan keturunan beliau ke 22 Raden Abdul Qadir bin Yunus bergelar Pangeran Sabrang Lor, syahid di Malaka 1521 tidak rela bila kesalahpahaman ini terus berlanjut dan memuncak.
Sekaranglah saatnya kita saling memaafkan dan umat islam lah yang akan menolong umat manusia disaat terjadinya Armagedon (Perang Dunia ke 3) nanti.
Bagi yang ingin ber diskusi dengan saya tentang fitnah akhir zaman silakan hubungi saya melalui wikipedia ini (Sabrangi).
- Mau tanya "karamallahu wajhah" itu apa ya? Hayabusa future 11:51, 26 Januari 2006 (UTC)
Saya cari KBBI tidak ada. .. Sudah saya tanyakan per e-mail kepada teman saya seorang pemeliti Islam dan bahasa Arab. Mudah2an cepat dijawab. Meursault2004 12:10, 26 Januari 2006 (UTC)
Karamallahu Wajhah adalah do'a dari orang-orang ber iman untuk beliau karena beliau pernah berikrar tidak akan menggunakan wajah nya untuk melihat hal-hal buruk bahkan yang kurang sopan sekalipun. Dibuktikan dari riwayat-riwayat hadits dan atsar para sahabat bahwa Sayyidina Ali dalam berhubungan intim dengan istri, beliau tidak pernah melihat bagian bawah.
Begitupun yang terjadi dalam banyak pertempuran, bila musuh beliau tersobek pakaian sehingga bagian bawah terbuka, maka Sayyidina Ali enggan meneruskan duel hingga musuh beliau memperbaiki pakaiannya.
Arti Karromallohu Wajhah literally adalah "Semoga Allah me-mulia-kan wajahnya" Amin.(Sabrangi)
Ma'af saya barusan meng-edit tapi lupa login.(Sabrangi)