Kakawin Kuñjarakarna

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Kakawin Kuñjarakarna Dharmakathana adalah gubahan dalam bentuk syair (kakawin) dari karya sastra prosa; Kuñjarakarna.

Daftar isi

[sunting] Arti judul

Judul dari kakawin ini adalah Kuñjarakarna Dharmakathana adalah sebuah frasa Sansekerta yang memiliki banyak makna. Jika judul ini dibaca sebagai kata majemuk Sansekerta Kuñjarakarnadharmakathana, maka bisa diartikan sebagai "Cerita mengenai Dharma (hukum) dan hubungannya dengan Kuñjarakarna". Namun bisa pula frasa Dharmakathana ini dibaca secara lepas sebagai konstruksi bahuvrîhi sehingga artinya adalah: "(Sang Buddha) di mana katanya adalah Dharma". Biar bagaimanapun artinya adalah jelas bahwa kakawin ini mengenai dharma[1].

[sunting] Penulisan

Penulis kakawin ini menyebut dirinya sebagai "Mpu Dusun". Hal ini mengartikan bahwa kakawin ini berasal dari kalangan pedesaan.

Selain itu diperkirakan bahwa kakawin ini ditulis pada abad ke-15 Masehi.

[sunting] Isi cerita

Kakawin Kuñjarakarna menceritakan seorang yaksa, semacam raksasa yang bernama Kuñjarakarna. Cerita ini berdasarkan agama Buddha Mahayana.

Kakawin dimulai dengan manggala yang diikuti dengan sebuah deskripsi tentang gunung Mahameru di mana Kuñjarakarna sedang bertapa supaya pada kelahiran berikutnya ia bisa berreinkarnasi sebagai manusia berparas baik. Maka datanglah ia menghadap Wairocana.

Maka ia diperbolehkan menjenguk neraka, tempat batara Yama. Di sana ia mendapat kabar bahwa temannya Purnawijaya akan meninggal dalam waktu beberapa hari lagi dan disiksa di neraka.

Kunjarakarna menghadap Wairocana untuk meminta dispensasi. Akhirnya ia diperbolehkan memberi tahu Purnawijaya. Purnawijaya terkejut ketika diajak melihat neraka. Lalu ia kembali ke bumi dan berpamitan dengan istrinya, sang Kusumagandawati.

Akhirnya ia mati tetapi hanya disiksa selama 10 hari dan bukannya seratus tahun. Lalu ia diperbolehkan kembali hidup. Cerita berakhir dengan bertapanya Kunjarakarna dan Purnawijaya di lereng gunung Mahameru.

[sunting] Catatan kaki

  1. Lihat Teeuw e.a. (1981:47)

[sunting] Bacaan selanjutnya

  • (en) (jv) A. Teeuw, S.O. Robson, A.J.B. Kempers, 1981, Kunjarakarna Dharmakathana, Leiden:KITLV. Bibliotheca Indonesia 21
Bahasa lain