Bahasa mati

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Sebuah Bahasa mati adalah bahasa yang tidak memiliki penutur asli lagi (native speaker) atau memang tidak dipergunakan lagi. Sebuah bahasa apabila tidak didokumentasikan akan hilang selamanya apabila sudah tidak ada penuturnya lagi. Tetapi apabila didokumentasikan maka bahasa yang sudah matipun kadangkala "dihidupkan" lagi.

Beberapa contoh bahasa mati:

  • bahasa Sumeria yang pernah dituturkan di daerah yang sekarang disebut Irak
  • bahasa Galia yang dituturkan di daerah yang sekarang disebut Perancis

Bahasa yang tidak memiliki penutur asli lagi tetapi masih digunakan sebagai bahasa untuk mengiringi ritual keagamaan disebut bahasa liturgis.

Beberapa contoh bahasa liturgis:

Seringkali bahasa-bahasa liturgis ini merupakan bentuk yang kuna dari beberapa bahasa mutakhir yang bisa dianggap anak bahasanya.