Aji di-Langgar

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Aji di-Langgar Raja Kutai Kartanegara ke-7, memerintah dari tahun 1600 sampai 1605 merupakan anak tertua dari Aji Raja Mahkota Mulia Alam Raja ke-6, yang meninggal pada tahun 1600. Aji di-Langgar meninggal pada tahun 1605,

Didahului oleh:
Aji Raja Mahkota Mulia Alam
Raja Kutai Kartanegara
1600—1605
Digantikan oleh:
Aji Pangeran Sinum Panji Mendapa ing Martapura

[sunting] Istri

  1. Aji di-Keranda,
  2. Aji Dayang Panjang,
  3. Tuan Rapat,
  4. Tuan Kata,
  5. Tuan Rimah, anak dari Aji Raden Wijaya, dengan istrinya Raden Bungsu (ank dari Aji Permata Alam),
  6. Nyai Tambun.

[sunting] Keturunan

Anak Laki-Laki

  1. Aji di-Astana (anak dengan Aji di-Keranda).
  2. Aji Kijipati Jayaparana, yang menggantikan dengan gelar Aji Pangeran Sinum Panji Mendapa ing Martapura, Raja ke-8 (anak dengan Tuan Rimah)
  3. Pangeran Sinum (anak dengan Tuan Rimah).
  4. Kyai Adipati Senjata (anak dengan Tuan Kata). memiliki anak:
    • Aji Tengah.
  5. Kyai Adipati Mandura (anak dengan Nyai Tambun). Ia memiliki seorang putera:
    • Tuan Tegaran.
  6. Kyai Adipati Mangku Yudha (anak dengan Njai Tambun). Memiliki seorang putera:
    • Tuan Milan.
  7. Kyai Adipati Puger, menikah dengan Aji Dayang Bujang, puteri dari Kyai Mas Sakuti. Memiliki dua putera:
    1. Tuan Dalam.
    2. Arya Wangsa Kusuma.

Anak Perempuan

  1. Aji Putri (anak dengan Aji Dayang Panjang).
  2. Aji Rubat (anak dengan Tuan Rimah).
  3. Aji Duri (anak dengan Tuan Kata)

[sunting] Pranala Luar

Royal Ark